Suatu hari di sekolah cuaca sedang mendung, tapi kali ini mendungnya tidak seperti biasanya, hawanya lebih dingin. Hengky dari kelas 8 kebelet pips dan ingin pergi ke toliet di belakang sekolah yang lokasinya paling dekat dengan kelasnya.
Sesampainya Hengky di toilet belakang sekolah, ia segera masuk ke dalam toilet. Di dalam toilet Hengky melihat ada orang dengan kulit yang begitu pucat menghadap kedinding toilet bagian ujung. Orang itu mengenakan pakaian adat China. Hengky mengira itu siswa kelas lain yang mungkin sedang ekskul tari atau apa, jadi ia tidak menghiraukan orang itu.
Setelah Hengky buang air kecil ia keluar dari toilet dan melihat orang itu masih berada di toilet bagian ujung dengan tetap menghadap dinding. Dengan penasaran Hengky mendatangi orang itu. Hengky begitu kaget ketika menyadari orang itu melayang dan tidak menyentuh lantai toilet. Hengky baru sadar bahwa orang itu bukan manusia.
Hengky bergegas lari keluar dari toilet. Dari dalam ia mendengar suara bisikan samar-samar.
"Kamu sudah tau, ya ...," tanya orang itu.
Hengky berlari sekencang-kencangnya. Sesampainya Hengky di kelas ia sangat pucat. Ia begitu shock atas apa yang ia lihat tadi di toliet bekalang sekolah. Akhirnya Hengky belajar seperti biasanya. Sepulangnya Hengky dari sekolah ia penasaran dan ingin mencari sejarah dari sekolah tersebut, tepatnya di toilet belakang. Ia mencari di internet dan ternyata ia menemukan informasi yang mengejutkan. Setelah beberapa menit ia mencari sejarah sekolah itu, ia menemui bahwa sekolah tersebut bekas kuburan China pada zaman dahulu yang di jadikan sekolah.
TAMAT
Cerpen dan ilustrasi oleh Oktora Mumtaza Marwa siswa kelas VIII tahun 2022
Editor D. rakhmad Effendi. SE
Cerpen ini di buat sebagai tugas dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia
TENTANG PENULIS
Oktora Mumtaza Marwa adalah anak yang suka dalam bidang seni. menggambar adalah hobynya. Ia juga senang mengedit photo dan video.
IG:@Raagtu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar